Pemerintah DKI Jakarta resmi memberlakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) per hari Jum’at (10/4) ini. Pembatasan ini akan sangat mempengaruhi aktivitas dari masyarakat dan tentunya berdampak pada sektor lain, seperti bisnis dan pemilik UKM. Apa dengan pembatasan sosial bikin usaha terancam gulung tikar?
PSBB akan membatasi sebagian besar aktivitas masyarakat, mulai dari adanya larangan untuk berkumpul, hingga sekolah dan kantor yang diliburkan. Tapi berdasarkan Permenkes 9 tahun 2020 tentang Pedoman PSBB, tidak semua sektor usaha akan dibatasi kok, PowerPeople.
Ada 8 sektor yang masih diperbolehkan beroperasi, yakni sektor kesehatan, pangan, energi (air, gas, listrik, BBM), komunikasi jasa dan media, keuangan dan perbankan, logistik, kebutuhan sehari-hari, serta sektor industri strategis. Lantas gimana nasib para UKM atau mereka yang punya usaha tapi tidak termasuk ke dalam 8 sektor tadi? Apa mereka terancam gulung tikar?
PowerPeople tak perlu khawatir karena memanfaatkan teknologi digital bisa menjadi salah satu jalannya, seperti apa yang dilakukan oleh pemprov DKI Jakarta. Dikutip dari Tirto.id, Pemprov DKI telah menyiapkan 105 pasar di Jakarta agar bisa dilakukan transaksi online dalam rangka pencegahan COVID-19.
“Kami di Pemprov DKI dengan seluruh jajaran Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), khususnya yang terkait kebutuhan masyarakat, menyediakan fasilitas Pasar Jaya untuk berbelanja jarak jauh di 105 pasar di Jakarta,” kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam konferensi pers yang berlangsung Selasa (8/4) malam.
Pembatasan sosial bikin usaha terancam gulung tikar?
Nah berkaca dari kebijakan Pemprov DKI ini, pemilik bisnis atau usaha terancam gulung tikar; terutama yang selama ini bergantung pada toko offline harus mulai beralih dan memanfaatkan fitur jualan secara online untuk terus menopang laju usaha yang dimiliki. Salah satunya platform yang bisa PowerPeople manfaatkan yaitu PowerBiz, web-commerce besutan PowerCommerce.Asia.
PowerCommerce.Asia sebagai omni-channel tech and solution company yang juga telah berpengalaman membantu UKM untuk go-online menghadirkan sebuah platform toko online yang akan sangat memudahkan PowerPeople untuk berjualan secara online.
Ohiya, web-commerce ini beda sama marketplace ya, kalian bakal punya website sendiri untuk berjualan. Website yang kamu miliki ini juga akan terhubung dengan platform omni-channel dari PowerCommerce.Asia. Alhasil, pengalaman belanja yang konsumen rasakan bakal terasa semudah berbelanja offline lho.
Selain itu, berjualan lewat PowerBiz ini nggak pakai ribet kok, PowerPeople. Soalnya, PowerCommerce.Asia akan bantu mengurus semua kebutuhan toko online-mu. Mulai dari membuat website toko, mengelola toko, menggunggah produk, mengemas pesanan, hingga mengirim barang dan akhirnya sampai ke konsumen. Bahkan PowerCommerce.Asia juga menyediakan warehouse untuk penyimpanan produk-mu lho.
Web-commerce PowerBiz yang merupakan bagian dari omni-channel platform ini akan membuat PowerPeople bisa fokus untuk produksi tanpa pusing memikirkan bagaimana cara menjual produknya. Jadi walau PSBB membatasi kalian, tapi toko online-mu bakal tetep jalan bersama PowerBiz. Pembatasan sosial bikin usaha? Kenapa tidak? Kalian tertarik? Yuk langsung aja bangun toko online-mu sendiri disini!
Related Posts
January 24, 2020
Social-Commerce, Saat Media Sosial Tak Lagi Sebatas Media Promosi
Siapa sih yang nggak punya akun media sosial di tahun 2020 ini? Sepertinya banyak juga diantara…
September 17, 2019
Alasan Untuk Membangun Usaha di Usia Muda
Memiliki usaha sendiri mulai menjadi tren di Indonesia. Selain keuntungan finansial yang didapat,…
August 21, 2019
Peran Media Sosial Bagi Entrepreneur
Media sosial tengah menjadi tren masyarakat di abad ke-21 ini. Media sosial yang awalnya berfungsi…